Industri otomotif global telah menyaksikan kebangkitan signifikan dalam popularitas motor klasik modern, memadukan estetika vintage dengan teknologi dan performa terkini. Tren ini telah melanda berbagai segmen pasar, memenuhi kebutuhan konsumen yang menginginkan nuansa nostalgia di kendaraan mereka.
Honda, sebagai salah satu pabrikan otomotif terkemuka di dunia, dikabarkan tengah mempersiapkan sebuah motor baru dengan desain yang terinspirasi dari motor balap ketahanan 24 jam Honda Bol d’Or yang legendaris. Bocoran dari Jepang mengindikasikan bahwa motor ini akan didasarkan pada Honda Hornet 1000 baru, yang menampilkan mesin CBR1000RR generasi sebelumnya.
Langkah Honda ini sejalan dengan tren yang berkembang di mana pabrikan lain seperti Yamaha dan CFMoto juga telah menawarkan motor modern dengan gaya klasik. Yamaha XSR900 GP, misalnya, menggabungkan desain sporty ala motor balap jadul dengan livery legendaris Lucky Strike Yamaha. Sementara itu, CFMoto 500SR Voom menampilkan desain klasik dengan dua lampu bulat di bagian depan dan mesin empat silinder 500cc.
Kebangkitan motor klasik modern dapat dikaitkan dengan beberapa faktor, termasuk keinginan konsumen untuk memiliki nuansa nostalgia, serta penghargaan yang lebih besar terhadap desain dan estetika retro. Tren ini juga didukung oleh ketersediaan bahan dan teknik produksi canggih yang memungkinkan pabrikan untuk menciptakan ulang gaya motor klasik dengan kualitas dan performa yang lebih baik.
Diperkirakan bahwa Honda akan memperkenalkan beberapa motor bergaya klasik pada tahun 2025, termasuk model dengan mesin 1.000cc dan kubikasi yang lebih kecil. Kembalinya tren retro dalam industri otomotif menunjukkan permintaan konsumen yang terus meningkat akan kendaraan yang menggabungkan pesona masa lalu dengan kenyamanan dan teknologi modern.
