Oleh: Tim Redaksi Kompasiana
Menjelang momen libur panjang dan Maulid Nabi Muhammad SAW, pemilik mobil perlu mempersiapkan kendaraannya dengan cermat, terutama kesiapan ban. Mengingat ban memiliki peran penting dalam keselamatan berkendara, penting untuk memastikan kondisinya dalam keadaan prima sebelum melakukan perjalanan jauh.
Periksa Kembangan dan Tekanan Angin
Langkah pertama dalam memeriksa ban adalah memastikan kembangan ban masih dalam kondisi baik. Kembangan yang aus dapat mengurangi cengkeraman ban, sehingga meningkatkan risiko kecelakaan. Selain itu, perhatikan juga Tread Wear Indicator (TWI), yang menandai batas aman ketebalan ban. Jika sudah mencapai atau di bawah TWI, ban harus segera diganti.
Tekanan angin ban juga perlu diperhatikan. Sesuaikan tekanan angin sesuai dengan petunjuk yang tertera pada tire placard di kendaraan. Tekanan angin yang terlalu rendah atau terlalu tinggi dapat mempengaruhi kenyamanan berkendara dan meningkatkan risiko pecah ban.
Perhatikan Kondisi Side Wall
Bagian side wall ban juga perlu diperiksa. Pastikan tidak ada retakan atau sobekan akibat penggunaan semir ban yang tidak sesuai atau tekanan angin yang sering kurang. Retakan pada side wall dapat melemahkan struktur ban dan berpotensi menyebabkan pecah ban.
Pilih Ban Sesuai Medan
Untuk perjalanan jauh, sangat disarankan untuk memilih ban yang tapaknya sesuai dengan kondisi jalan yang akan dilalui. Ban dengan tapak yang tidak sesuai dapat mengurangi cengkeraman, terutama saat hujan dan jalanan licin.
Dengan memastikan kondisi ban yang baik sebelum melakukan perjalanan jauh, pemilik mobil dapat meningkatkan keselamatan dan kenyamanan selama perjalanan. Selain itu, rutin melakukan pengecekan ban secara berkala akan memperpanjang usia pakai ban dan menjaga performa kendaraan tetap optimal.
