Perawatan berkala sangat penting untuk menjaga performa mesin mobil tetap prima. Salah satu produk perawatan yang populer di pasaran adalah engine flush, cairan pengencer yang diklaim mampu mengangkat kotoran pada komponen internal mesin. Namun, penggunaan engine flush perlu dilakukan dengan cermat agar tidak merusak mesin.

Cara Penggunaan yang Benar

"Engine flush memang bisa menjaga kebersihan pelumas mesin dan salurannya, tetapi cara pengaplikasiannya harus tepat," tegas Hardi Wibowo, Pemilik Aha Motor Yogyakarta. "Jika sembarangan, justru bisa membuat mesin rontok."

Menurut Hardi, hal ini disebabkan oleh perubahan viskositas oli saat dicampur dengan engine flush. Oli mesin merupakan elemen penting dalam sistem pelumasan, sehingga tingkat kekentalannya harus sesuai, termasuk saat proses flushing.

Sebelum melakukan flushing, pastikan volume oli mencukupi. Penambahan oli diperlukan agar mesin tidak bekerja dengan pelumas yang terlalu encer, yang dapat merusak komponen yang berputar.

Selain itu, pastikan oli mesin tidak berlumpur atau berkerak tebal. Kerak yang rontok akibat cairan flushing dapat menyumbat saluran oli, sehingga komponen mesin tidak mendapatkan pelumasan yang memadai.

Masalah yang Mungkin Muncul

Meskipun tujuannya membersihkan mesin, engine flush juga dapat menimbulkan masalah jika tidak digunakan dengan benar. Salah satunya adalah indikator tekanan oli menyala, meskipun volume oli cukup dan masih bening. Hal ini terjadi karena adanya kotoran yang menutup saluran pelumas utama.

Selain itu, kerak oli yang tidak sepenuhnya rontok saat proses flushing berpotensi lepas kemudian dan menyumbat saluran oli. Hal ini akan berdampak pada kerusakan atau keausan komponen mesin.

Kesimpulan

Engine flush dapat menjadi solusi untuk menjaga kebersihan mesin mobil, tetapi penggunaannya harus dilakukan dengan cermat sesuai petunjuk. Proses flushing yang asal-asalan justru dapat merugikan mesin dan menguras biaya perawatan.

Oleh karena itu, penting untuk berkonsultasi dengan mekanik profesional sebelum menggunakan engine flush. Mereka akan memberikan rekomendasi dan panduan yang sesuai dengan kondisi mesin mobil Anda.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini