Pengendara ojek online (ojol) saat ini semakin tertarik menggunakan sepeda motor listrik. Namun, masih ada kendala yang belum bisa dipenuhi oleh produsen motor listrik. Salah satunya adalah jarak tempuh yang diinginkan oleh para ojol, yaitu sekitar 160 hingga 200 kilometer per hari. Kebutuhan ini memerlukan baterai yang memiliki kapasitas yang cukup besar.
Menurut Director ECGO, William Teng, tantangan utama adalah keterbatasan kapasitas baterai. Ojol membutuhkan baterai sebesar 6 kWh untuk mencapai jarak tempuh yang diinginkan. Namun, baterai sebesar itu akan menjadi mahal dan terlalu besar untuk digunakan. Oleh karena itu, ECGO mencari solusi untuk mengatasi masalah ini.
ECGO merancang model motor listrik bernama ECGO 3 yang memiliki fitur unggulan. Berikut adalah beberapa hal yang membuat ECGO 3 menjadi pilihan bagi para ojol:
-
Dua Baterai: ECGO 3 dilengkapi dengan dua baterai berukuran 2 kWh masing-masing. Dengan total kapasitas 4 kWh, motor ini dapat menempuh jarak 130 hingga 140 kilometer. Sisanya bisa diisi ulang selama istirahat dengan waktu pengisian sekitar 1,5 jam menggunakan fast charging.
-
Ekosistem Swap Baterai: ECGO bekerja sama dengan Goiton Indonesia untuk menciptakan ekosistem swap baterai. Ketika baterai habis, ojol dapat menukar baterai yang sudah terisi di tempat penukaran. Ini memungkinkan ojol untuk melanjutkan perjalanan tanpa khawatir kehabisan daya.
-
Program Cicil Harian: ECGO menawarkan program cicilan harian bagi pengendara ojol. Tanpa perlu membayar uang muka (DP), ojol dapat menggunakan ECGO 3 dengan membayar Rp 55.000 per hari selama tahun pertama. Pada tahun kedua, ojol hanya perlu membayar sewa baterai sebesar Rp 15.000.
Dengan solusi-solusi di atas, ECGO berusaha memenuhi kebutuhan ojol yang ingin menggunakan motor listrik dengan jarak tempuh yang lebih luas. Semoga inovasi ini dapat membantu mengurangi polusi dan memperbaiki kualitas lingkungan di perkotaan.
Sumber
Sumber
Sumber