Posisi tangan saat berkendara sepeda motor menjadi salah satu faktor penentu keselamatan. Maka, penting untuk mengatur posisi tangan dan badan sebelum mengendarai motor. Namun, ada satu kebiasaan yang sebaiknya dihindari: menempelkan jari pada tuas rem depan secara berlebihan.
Mengapa kita harus menghindari kebiasaan ini?
-
Refleks Mengerem Berlebihan: Otak cenderung memberi sinyal refleks untuk mengerem sekuatnya ketika ada potensi bahaya di jalan, seperti orang menyeberang sembarang. Jika jari selalu menempel di tuas rem depan, ada kemungkinan pengendara akan menekan tuas rem dengan kuat saat panik. Akibatnya, motor bisa tetap melaju dan pengereman tidak optimal.
-
Risiko Roda Depan Terkunci: Ketika jari terus berada di tuas rem depan, ada potensi roda depan terkunci atau selip, terutama jika sensitivitas rem depan tinggi. Ini bisa menyebabkan pengendara terjungkal dan meningkatkan risiko kecelakaan.
Teknik yang Benar:
Sebagai gantinya, teknik yang benar adalah menaruh jari pada tuas rem depan hanya saat akan mengerem. Jangan biarkan jari selalu berada di sana. Ingat, keselamatan adalah prioritas utama saat berkendara motor. Hindari kebiasaan yang dapat mengurangi efektivitas pengereman dan potensi risiko.
Semoga informasi ini membantu Anda lebih memahami pentingnya posisi tangan saat berkendara motor. Tetap aman di jalan! 🏍️ .
