Mobil diesel memiliki keunggulan pembakaran bahan bakar yang efisien dan torsi yang tinggi, cocok untuk kebutuhan harian atau berat. Namun, ada satu masalah yang cukup menyeramkan: diesel runaway. Saat diesel runaway terjadi, mesin menyala dan putaran mesin tinggi tetapi tidak bisa dimatikan melalui kunci kontak.

Berikut adalah beberapa langkah yang dapat diambil ketika mobil mengalami diesel runaway:

  1. Memindahkan Transmisi ke Netral (N): Saat mobil mulai mengalami diesel runaway, segera pindahkan transmisi ke posisi netral (N). Ini akan memutus pasokan tenaga dari mesin ke roda dan membantu mengurangi risiko kerusakan lebih lanjut.

  2. Menutup Saluran Udara atau Intake: Buka kap mesin dan tutup saluran udara atau intake dengan menggunakan sandal jepit atau triplek. Hal ini akan menghentikan pasokan udara ke mesin dan membantu mematikan mesin.

  3. Menghabiskan Bahan Bakar: Jika memungkinkan, habiskan bahan bakar dalam tangki dengan menempatkan tuas transmisi pada posisi netral (N), menarik tuas rem, dan segera keluar dari mobil. Ini akan mematikan mesin secara perlahan.

Ingatlah bahwa penanganan diesel runaway harus dilakukan dengan cepat dan hati-hati untuk menghindari kerusakan yang lebih parah. Jika mengalami masalah ini, segera parkir kendaraan di tempat yang aman, tarik rem tangan, dan pastikan semua penumpang keluar dari mobil. Semoga informasi ini membantu! 🚗💨

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini