Salah satu musuh terbesar pada kendaraan bermotor, khususnya mobil, adalah air. Ketika mobil hybrid mengalami banjir, ada beberapa langkah yang perlu diambil agar kerusakan minimal dan keselamatan terjaga. Berikut adalah informasi terkini mengenai mobil hybrid yang terkena banjir:
-
Periksa ke Bengkel Resmi
- Anjuran untuk Semua Jenis Mobil: Ketika mobil terkena banjir, disarankan untuk segera diperiksa di bengkel resmi terdekat. Hal ini berlaku tidak hanya untuk mobil konvensional, tetapi juga untuk mobil listrik dengan teknologi hibrida atau hybrid electric vehicle (HEV).
- Alasan Penting: Mobil hybrid memiliki baterai dan motor listrik yang bertegangan sangat tinggi. Meskipun ada mekanisme otomatis untuk memutus bagian elektrikal saat terkena banjir, tetap saja masuk air tinggi tidak boleh.
- Kandungan Zat Kimia: Air pada genangan atau banjir mengandung banyak zat kimia. Jika mobil hybrid terkena banjir, dianjurkan untuk tidak hanya didiamkan sampai kering, tetapi juga dibawa ke bengkel resmi agar pembersihan dan pemeriksaan menyeluruh dapat dilakukan.
-
Toleransi Waktu
- Batas Toleransi: Setelah mobil terkena banjir, paling tidak dua hari sebelum didiamkan. Ini tergantung pada lokasi, karena tingkat korosi air berbeda-beda di setiap daerah.
- Jangan Melintasi Genangan Tinggi: Jika banjir hanya sebatas genangan, mobil tidak perlu melakukan tindakan khusus. Namun, seperti mobil konvensional, hindari melintasi genangan yang sampai masuk ke ruang mesin.
Ingatlah untuk selalu memeriksa mobil hybrid Anda di bengkel resmi setelah terkena banjir. Keselamatan dan kesehatan mobil serta pengemudi adalah prioritas utama.
Semoga informasi ini bermanfaat! 🚗💧