Pada awal kuartal II/2024 atau bulan April 2024, penjualan mobil di pasar dalam negeri mengalami penurunan drastis. Berdasarkan data dari Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), total distribusi mobil baru dari pabrik ke diler atau wholesales selama periode tersebut hanya mencapai 48.637 unit. Angka ini menunjukkan penurunan sebesar 34,9 persen secara bulanan.

Tidak hanya penjualan grosir (wholesales), penjualan ritel juga mengalami penurunan signifikan. Dalam kurun waktu yang sama, penjualan mobil secara ritel melorot 28,4 persen dibandingkan dengan pencapaian pada Maret 2024. Jumlah penjualan ritel turun dari 82.088 unit menjadi 58.779 unit.

Secara tahunan (year on year), penjualan mobil pada April 2024 mengalami susutan sebesar 17,5 persen dari bulan sebelumnya. Hal ini menandai capaian terburuk dalam tiga tahun terakhir, terutama setelah masa pandemi Covid-19. Pada Februari 2021, ketika pasar mulai pulih, penjualan mobil mencapai 49.202 unit (wholesales) dan 46.941 unit (ritel).

Meskipun terjadi penurunan, peta persaingan industri kendaraan roda empat di dalam negeri tidak banyak berubah. Toyota masih memimpin dengan capaian wholesales sebanyak 15.201 unit dan ritel 19.577 unit. Diikuti oleh Daihatsu (9.481 unit), Suzuki, Honda, dan Mitsubishi Motors yang masing-masing mencatatkan penjualan sekitar 4.000 unit (wholesales).

Berikut adalah daftar 10 merek mobil terlaris di Indonesia pada April 2024:

Wholesales:

  1. Toyota: 15.201 unit
  2. Daihatsu: 9.481 unit
  3. Suzuki: 4.986 unit
  4. Honda: 4.611 unit
  5. Mitsubishi Motors: 4.006 unit

Retail sales:

  1. Toyota: 19.577 unit
  2. Daihatsu: 12.419 unit
  3. Honda: 6.507 unit
  4. Mitsubishi Motors: 5.023 unit
  5. Suzuki: 5.004 unit

Semoga informasi ini bermanfaat dan sesuai dengan permintaan Anda! 😊

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini