Linda Widjaja, Wakil Presiden Direktur PT V-Kool Indo Lestari, adalah sosok yang mungkin sudah tidak asing lagi bagi pelaku otomotif di Indonesia, terutama di industri kaca film. Linda Widjaja memegang peran penting sebagai distributor kaca film V-Kool di Indonesia. Bagaimana perjalanan bisnisnya dan bagaimana ia mempertahankan kualitas produk demi menghadapi persaingan harga yang ketat?
Awal Mula Perusahaan V-Kool di Indonesia
Linda Widjaja dan suaminya, Dharma Eddie Salim (Presiden Direktur V-Kool Indo Lestari), memulai bisnis ini berdasarkan relasi mereka di dunia otomotif. Pada tahun 1995, mereka mendapat kesempatan dari prinsipal V-Kool untuk menjadi distributor resmi di Indonesia. Linda mengatakan, "Jadi awalnya suami mengajak saya untuk sama-sama membangun bisnis ini dan saya setuju, itu tahun 1995, jadi sudah 29 tahun V-Kool di Indonesia hingga saat ini."
Tantangan dan Keberhasilan
Pada awalnya, harga kaca film merek V-Kool jauh lebih tinggi daripada kompetitor lainnya. Namun, seiring waktu, kaca film V-Kool mendapat respons positif, terutama dari konsumen mobil premium. Banyak konsumen yang meminta dealer resmi untuk memasang kaca film V-Kool sebagai Original Equipment Manufacturer (OEM) ketika membeli mobil baru. Saat ini, banyak pabrikan mobil di Indonesia menggunakan kaca film V-Kool sebagai OEM, termasuk merek seperti Mercedes-Benz, Suzuki, Toyota, Lexus, Honda, dan Nissan.
Edukasi Konsumen tentang Pentingnya Kaca Film
Menurut Linda, tantangan terbesar saat ini adalah mengedukasi konsumen mengenai peran penting kaca film di kendaraan. Kaca film bukan hanya untuk estetika, tetapi juga melindungi dari panas dan sinar UV. Linda terus berkomitmen untuk menjaga kualitas produk V-Kool tanpa mengorbankan harga. Ia percaya bahwa kualitas adalah kunci kesuksesan dalam bisnis.
Referensi: GridOto.com