PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) baru-baru ini mengumumkan recall atau penarikan kembali untuk mobil listrik Hyundai Ioniq 5 dan Ioniq 6 di Indonesia. Recall ini terkait dengan pembaruan software pada komponen Integrated Charge Control Unit (ICCU) guna meningkatkan kualitas pengisian baterai pada kendaraan listrik agar lebih optimal.
Latar Belakang Recall
ICCU merupakan komponen penting dalam sistem pengisian baterai pada mobil listrik. Dalam rangka memastikan keamanan dan kenyamanan pelanggan, Hyundai melakukan pembaruan perangkat lunak pada ICCU. Tujuannya adalah untuk memastikan pengalaman pengisian baterai yang seamless dan lebih optimal bagi pemilik Hyundai Ioniq 5 dan Ioniq 6 di Indonesia.
Proses Recall
Aktivitas recall ini melibatkan proses pengecekan dan pengerjaan yang hanya berlangsung sekitar 20 menit. Teknisi tersertifikasi dari Hyundai global akan melakukan pembaruan software di diler resmi Hyundai. Pelanggan tidak akan dikenakan biaya apa pun untuk pembaruan ini.
Informasi untuk Pemilik Hyundai
HMID telah menginformasikan pembaruan software ini melalui berbagai saluran komunikasi, termasuk surat resmi, media massa, dan situs resmi Hyundai. Selain itu, call center HMID juga secara proaktif menghubungi pemilik Hyundai Ioniq 5 dan Ioniq 6 yang harus melakukan pembaruan software pada komponen ICCU. Pembaruan software ini dirilis oleh Hyundai Global dan ditujukan khusus pada negara dengan Vehicle Identification Number (VIN) tertentu berdasarkan kebutuhan dan improvement untuk pengalaman berkendara yang worry-free.
Jadi, bagi pemilik Hyundai Ioniq 5 dan Ioniq 6 di Indonesia, pastikan Anda melakukan pembaruan software pada komponen ICCU untuk memastikan pengisian baterai yang lebih optimal dan aman.
Sumber
Sumber
Sumber
Sumber
