Air wiper pada mobil memiliki peran penting dalam membersihkan kaca, terutama saat kondisi kotor yang mengurangi visibilitas pengemudi. Namun, ada beberapa hal yang perlu diingat terkait pengisian cairan air wiper.
1. Hindari Menggunakan Sabun atau Sampo
Pemilik mobil sebaiknya tidak menggunakan sabun atau sampo sebagai tambahan untuk air wiper. Menggunakan campuran ini dapat memiliki dampak buruk. Berikut beberapa alasan mengapa:
-
Residu dan Kerusakan: Air sabun atau sampo bisa menyumbat nozzle washer, sehingga menyebabkan mampetnya sistem penyemprotan air wiper. Jika wiper menggunakan tipe spray, kemungkinan rusak dan air tidak akan berfungsi dengan baik. Selain itu, kandungan dalam sabun atau sampo tidak baik untuk kaca mobil. Kandungan air sabun dapat merusak karet wiper dan menyebabkan timbulnya jamur pada kaca. Oleh karena itu, sebaiknya gunakan wiper fluid dengan formula khusus yang dirancang untuk membersihkan kaca mobil.
-
Komposisi Buruk: Cairan dari campuran sabun atau sampo memiliki komposisi yang buruk, termasuk asam salisilat dan detergen. Komposisi ini tidak cocok untuk windshield dan wiper mobil.
2. Pengisian Air Wiper
Jika kondisi air wiper habis dan harus diisi, sebaiknya gunakan air biasa tanpa tambahan sabun atau sampo. Air bersih lebih aman daripada air sabun.
Ingatlah untuk selalu memeriksa dan mengganti cairan air wiper secara teratur agar kaca mobil tetap bersih dan visibilitas optimal. Dengan menghindari penggunaan sabun atau sampo, Anda dapat memastikan kinerja air wiper yang baik dan menjaga kaca mobil tetap bersih.