Freon, yang juga dikenal sebagai refrigeran, adalah komponen penting dalam sistem AC mobil yang bertugas menghasilkan udara dingin. Sistem AC mobil bekerja dalam siklus tertutup, di mana freon dialirkan dari kompresor ke kondensor untuk didinginkan, lalu menuju evaporator yang menghasilkan temperatur dingin.
Pentingnya perawatan berkala freon ini serupa dengan oli mesin; idealnya, freon harus diganti setiap 20.000 km perjalanan untuk memastikan pelumasan kompresor tetap optimal dan tekanan freon yang dihasilkan tepat. Kualitas freon yang terjaga akan menjamin temperatur embusan udara di kisi AC tetap dingin dan menyenangkan.
Namun, ada beberapa pendapat yang menyatakan bahwa refrigeran pada AC mobil tidak perlu diganti secara berkala karena sifatnya yang dapat bertahan lama. Kecuali terjadi kebocoran, maka refrigeran perlu ditambahkan atau diisi ulang untuk mempertahankan performa pendinginan yang optimal.
Dengan demikian, pemilik kendaraan disarankan untuk melakukan pengecekan rutin pada sistem AC mobil mereka dan berkonsultasi dengan ahli atau bengkel spesialis untuk mendapatkan saran terbaik mengenai penggantian freon. Perawatan yang tepat akan memperpanjang usia sistem AC mobil dan menghindari kerusakan yang lebih besar serta biaya perbaikan yang mahal.