Jakarta – Beberapa Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Jakarta telah menghentikan penjualan bensin subsidi jenis Pertalite. Sebagai contoh, di SPBU Pertamina 34.116.08 di daerah Pos Pengumben, Jakarta, kini hanya terlihat bahan bakar jenis Pertamax, Pertamax Green, dan Pertamax Turbo.
Menurut petugas SPBU tersebut, sudah dua pekan ini mereka tidak lagi menjual Pertalite. "Kami sudah dua pekan tidak jual Pertalite lagi. Gantinya Pertamax Green dengan harga Rp 13.900/liter," ujar petugas SPBU yang sedang berjaga.
Pertamax Green memiliki nilai Research Octane Number (RON) 95, yang lebih tinggi dibandingkan dengan RON 92 milik Pertamax biasa. Bahan bakar ini dibuat menggunakan campuran bahan baku ‘hijau’ alias terbarukan, yaitu bioetanol yang diolah dari tebu sebanyak lima persen.
Sementara itu, Irto Gintings, Corporate Secretary PT Pertamina Patra Niaga, menegaskan bahwa hingga saat ini Pertamina masih menjual bensin jenis Bahan Bakar Khusus Penugasan (JBKP) yakni Pertalite. "Kami masih menjualnya," ungkap Irto saat dihubungi Gridoto.
Irto menambahkan bahwa di beberapa SPBU memang ada yang hanya menjual Jenis Bahan Bakar Umum (JBU) yakni BBM yang non-subsidi. "Terkait informasi SPBU yang tidak menjual Pertalite akan kami cek ya," tutupnya.
