Meninggalkan motor dalam waktu lama, seperti saat momen libur Lebaran, bisa memunculkan beberapa kendala merepotkan. Salah satunya adalah mesin motor tidak bisa hidup walau sudah dinyalakan. Kondisi ini bisa dipicu oleh beberapa faktor di bagian kelistrikan, dan bisa dianggap sebagai kendala yang cukup merepotkan.
Penyebab Utama: Aki Tekor
Hariyanto, Kepala Bengkel AHASS Ardian BSD Tangerang, menjelaskan bahwa aki tekor bisa dicurigai sebagai biang kerok utama. Kurangnya arus listrik memang bisa mempengaruhi proses start-up motor. Jika motor susah nyala, ini biasanya disebabkan oleh aki yang enggan mengisi daya. Aki bisa menjadi lemah karena tekor atau memang sudah waktunya diganti.
Cara Mengatasi:
- Cek Tegangan Aki: Aki motor dianggap sehat jika tegangannya ada di angka sekitar 12,7 hingga 13,5 volt. Jika angka tegangan berada di bawah 12,5 volt, pengendara harus curiga dan sedikit berhati-hati, karena ada kemungkinan aki tekor. Aki yang tekor masih bisa diselamatkan dengan cara jumpstart. Namun, jika tegangan masih tidak bisa terisi, tandanya memang harus ganti baru.
- Periksa Sekring dan Busi: Solusi lain adalah menggunakan kick starter beberapa kali sebelum dinyalakan atau memeriksa sekring dan busi motor jika masih terdapat kesulitan saat ingin dinyalakan kembali.
Untuk kasus kerusakan yang terjadi di rumah, konsumen bisa memanfaatkan layanan kunjungan mekanik agar prosesnya tidak merepotkan tanpa harus membawa motor ke bengkel. Ingat, jika aki sudah rusak, sebaiknya ganti dengan aki baru.
Semoga informasi ini membantu Anda mengatasi masalah motor yang tidak bisa nyala setelah ditinggal mudik. Tetap berhati-hati dan selamat berkendara! 🏍️
