Sepanjang tahun 2023, Jawa Timur mengalami peningkatan signifikan dalam angka kecelakaan lalu lintas. Berdasarkan data dari Direktorat Lalu Lintas Polda Jawa Timur, terjadi kenaikan sebesar 70% dibandingkan periode yang sama di tahun 2022. Kecelakaan ini telah menyebabkan kematian sebanyak 965 orang.
Kapolres Pamekasan, Satria Permana, menyatakan bahwa peningkatan ini disebabkan oleh faktor meningkatnya mobilitas penduduk dan menurunnya kesadaran masyarakat untuk tertib berlalu lintas. Selain itu, perubahan sistem penindakan dari manual ke elektronik juga berpengaruh karena mengurangi kehadiran anggota Polantas di tengah masyarakat.
Operasi Zebra Semeru 2023 telah dilaksanakan sebagai upaya untuk meminimalkan pelanggaran lalu lintas dan dampaknya. Operasi ini melibatkan 3.450 personel yang disebar di seluruh wilayah Jawa Timur untuk meningkatkan keamanan dan keselamatan di jalan raya.
Peningkatan angka kecelakaan ini menjadi perhatian serius bagi pemerintah dan masyarakat. Diperlukan langkah-langkah konkret untuk meningkatkan kesadaran berlalu lintas dan memperbaiki sistem penindakan agar angka kecelakaan dapat ditekan di masa mendatang.
