Menjelang Lebaran 2024, Korlantas Polri telah mengumumkan penerapan sistem rekayasa buka tutup rest area untuk mengurai kepadatan selama arus mudik. Kebijakan ini diambil sebagai respons terhadap prediksi peningkatan volume kendaraan yang signifikan pada periode tersebut.
Kakorlantas Polri, Irjen Pol Aan Suhanan, menyatakan bahwa koordinasi dengan Pemda setempat akan dilakukan untuk mengelola situasi ini. Selain itu, Kapolda Jateng, Irjen. Pol. Ahmad Luthfi, juga telah menyiapkan strategi untuk mengantisipasi berbagai kegiatan yang berpotensi menambah kepadatan, termasuk festival balon udara yang telah menjadi tradisi.
Kementerian Perhubungan memprediksi puncak arus mudik akan terjadi pada H-2 Lebaran, dengan 26,6 juta orang diperkirakan akan mudik pada waktu tersebut. Masyarakat diimbau untuk mengatur waktu perjalanan mereka dengan baik untuk menghindari kepadatan di puncak arus mudik.
Dengan adanya rekayasa buka tutup rest area ini, diharapkan perjalanan mudik Lebaran tahun ini dapat berlangsung lebih lancar dan aman bagi semua pemudik.
