Belakangan ini, fenomena modifikasi lampu rem pada mobil menjadi topik yang hangat diperbincangkan. Modifikasi yang dimaksudkan untuk menambah estetika atau keamanan ini, justru berpotensi membahayakan pengguna jalan lain. Sebuah video yang diunggah oleh akun @dashcam_owners_indonesia menunjukkan beberapa mobil yang memasang lampu tambahan di bagian belakang mobil tidak sesuai dengan peruntukan.
Salah satu contoh yang terlihat adalah mobil Toyota Fortuner berwarna hitam yang menggunakan aksesori lampu berwarna putih layaknya lampu tembak. Modifikasi semacam ini tidak hanya melanggar aturan yang ada, tetapi juga menyilaukan dan mengganggu pengemudi lain yang berada di belakangnya.
Menurut Training Director Safety Defensive Consultant Sonny Susmana, modifikasi tersebut banyak dilakukan oleh pengemudi yang tidak paham aturan. "Mereka memiliki asumsi mengapa melakukan modifikasi tersebut, mungkin untuk menjaga keamanan, atau pernah punya trauma ditabrak dari belakang," ujar Sony.
Namun, Training Director The Real Driving Center (RDC) Marcell Kurniawan menambahkan bahwa pengemudi yang memodifikasi lampu rem seperti itu bisa dibilang egois dan alay. "Modifikasi lampu akan mengacaukan arti yang dikomunikasikan oleh lampu tersebut. Sehingga bisa mispersepsi bahkan mencelakai orang lain dan dirinya sendiri," kata dia.
Dengan adanya video dan kasus modifikasi lampu rem ini, diharapkan dapat meningkatkan kesadaran akan pentingnya mematuhi aturan lalu lintas dan menggunakan aksesori kendaraan dengan bijak.
