Baru-baru ini, Direktur Utama PO MTI, Devi Marissa, mengungkapkan bahwa ia telah tertipu oleh rekan bisnisnya, Rian Mahendra. Meskipun telah ada peringatan dari Haji Haryanto, ayah kandung Rian Mahendra, yang secara terbuka memperingatkan pihak lain untuk berhati-hati terhadap putranya, PO MTI masih memberikan kepercayaan kepada Rian.
Kasus dugaan penipuan yang melibatkan Rian Mahendra ini tidak hanya merugikan PO Sembodo tetapi juga karyawan-karyawan PO MTI termasuk Devi Marissa sendiri. Devi Marissa menanggung biaya dan utang perusahaan setelah Rian kabur dan ‘menghilang’. Lebih lanjut, Devi mengaku telah memberikan uang muka kepada Rian untuk pembelian bus baru yang hingga kini tidak kunjung dipesan.
Publik pun bertanya-tanya, mengapa Devi masih bisa percaya kepada Rian setelah berbagai peringatan dari Haji Haryanto? Melalui media sosialnya, Devi menjelaskan bahwa Rian Mahendra memiliki kemampuan untuk memoles dirinya di hadapan publik dan menggunakan nama besar ayahnya untuk mendapatkan kepercayaan. Kisah-kisah pilu yang dibawa oleh Rian kini diragukan kebenarannya oleh Devi dan para korban lainnya.
Di sisi lain, Haji Haryanto telah menyatakan bahwa ia tidak akan bertanggung jawab atas kasus-kasus yang menimpa putranya tersebut. Meskipun Devi Marissa berharap akan ada itikad baik dari Haji Haryanto untuk membantu meringankan beban yang dihadapi oleh PO MTI, tampaknya harapan tersebut sulit untuk terwujud.
Kasus ini menjadi pelajaran penting bagi banyak pihak untuk lebih berhati-hati dalam memilih rekan bisnis dan mempercayai seseorang hanya berdasarkan nama besar keluarga atau kisah yang dibawanya.
