Hyundai telah membuat keputusan untuk tidak mengikuti langkah Wuling dan Neta dalam memberikan garansi seumur hidup untuk mobil listrik mereka. Meskipun demikian, Hyundai menawarkan garansi yang cukup panjang, yaitu 8 tahun untuk baterai mobil listrik mereka.
Wuling dan Neta telah menggebrak pasar dengan menawarkan garansi seumur hidup untuk komponen vital seperti baterai, drive motor, dan motor control unit. Namun, Hyundai memilih pendekatan yang berbeda dengan memberikan garansi 8 tahun atau 160.000 kilometer, mana yang tercapai lebih dulu.
Fransiscus Soerjopranoto, Chief Operating Officer Hyundai Motors Indonesia, menyatakan bahwa saat ini mereka belum melihat kebutuhan untuk memberikan garansi seumur hidup. Menurutnya, dalam 8 tahun ke depan tidak ada yang tahu bagaimana kemampuan teknisi atau orang lain di luar Hyundai dalam memperbaiki baterai.
Meskipun tidak menutup kemungkinan akan ada perubahan kebijakan di masa depan, saat ini Hyundai tetap pada garansi 8 tahun mereka. Ini menunjukkan komitmen Hyundai dalam memberikan layanan purna jual yang berkualitas dan menjamin kepuasan pelanggan.
Dengan layanan purna jual yang mencakup garansi kendaraan selama tiga tahun atau 100.000 kilometer dan gratis jasa perawatan berkala selama 5 tahun atau 75.000 kilometer, Hyundai berusaha memastikan bahwa pelanggan mereka mendapatkan pengalaman terbaik dengan mobil listrik mereka.