BMW Motorrad Indonesia, yang kini berada di bawah PT Layur Astiti Bumi Kencana, baru saja meluncurkan sejumlah produk terbarunya di pameran IIMS 2024. Salah satu yang menarik perhatian adalah BMW R12, motor sport naked yang hadir dengan desain dan fitur baru. Motor ini dibanderol dengan harga Rp 775 jutaan, sama dengan harga sebelumnya. Namun, ada yang berbeda dengan motor BMW yang dijual oleh importir baru ini.
Davy Tuilan, COO BMW Motorrad Indonesia, mengungkapkan bahwa motor BMW yang dibawa ke Indonesia sekarang berasal dari Thailand, bukan langsung dari Jerman. Hal ini dilakukan untuk memanfaatkan skema AFTA (ASEAN Free Trade Area) yang memberikan keringanan pajak bagi produk yang berasal dari negara-negara ASEAN. Namun, Davy menegaskan bahwa kualitas motor BMW yang dirakit di Thailand tidak berbeda dengan yang dirakit di Jerman. Semua komponen dan CKD kit tetap berasal dari Jerman, dan Thailand hanya bertindak sebagai tukang jahit.
Dengan begitu, seharusnya harga motor BMW bisa lebih murah karena biaya impor lebih rendah. Namun, Davy memilih untuk tidak menurunkan harga, melainkan menambah nilai dari motornya. Caranya adalah dengan memberikan aksesori tambahan yang sebelumnya tidak ada, seperti boks, navigator, dan kacamata. Dengan demikian, konsumen bisa mendapatkan motor BMW yang lebih lengkap dan bergaya, tanpa harus membayar lebih mahal.
Strategi ini diharapkan bisa meningkatkan daya saing dan minat konsumen terhadap motor BMW di Indonesia, yang merupakan pasar potensial bagi motor premium. Selain R12, BMW Motorrad Indonesia juga menampilkan produk-produk lainnya yang lengkap, mulai dari G 310 GS, R18, M 1000 RR, hingga R 1250 GS dan R 1300 GS terbaru. Semua produk ini bisa dilihat dan dipesan di booth BMW Motorrad Indonesia di IIMS 2024, yang berlangsung hingga 28 Februari 2024.
