Anda mungkin pernah mendengar nama Andi Syamsuddin Arsyad, atau yang lebih dikenal sebagai Haji Isam. Ia adalah seorang pengusaha asal Batulicin, Kalimantan Selatan, yang memiliki berbagai macam usaha, mulai dari pertambangan, media, properti, hingga penyewaan jet pribadi. Namun, tahukah anda bahwa Haji Isam juga memiliki pesawat Boeing mewah yang bisa terbang sejauh 13.000 km tanpa henti?
Pesawat tersebut adalah Boeing Business Jet (BBJ) Max 7, salah satu model pesawat jet pribadi tercanggih dan termewah di dunia. Haji Isam membeli pesawat ini pada tahun 2018 melalui perusahaannya, Seacons Trading Ltd, dengan harga sekitar Rp 1,5 triliun . Pesawat ini memiliki kabin yang luas dan nyaman, dengan berbagai fasilitas mewah, seperti kamar tidur, ruang keluarga, ruang kantor, ruang makan, dan kamar mandi .
Pesawat ini juga dilengkapi dengan mesin CFM LEAP-1B, yang memiliki diameter kipas 8 inci lebih besar dari mesin Boeing 737 biasa. Mesin ini membuat pesawat ini lebih hemat bahan bakar, lebih ramah lingkungan, dan lebih bertenaga . Pesawat ini bisa mengangkut 19 orang penumpang dan terbang nonstop selama 15 jam .
Haji Isam adalah salah satu dari sedikit orang di Indonesia yang memiliki pesawat Boeing mewah ini. Ia dikenal sebagai sosok yang sederhana dan rendah hati, meski memiliki kekayaan yang besar. Ia memulai bisnisnya dari nol, dengan menjadi pekerja perkayuan, tukang tebang, hingga sopir angkutan. Ia kemudian berani membuka usahanya sendiri di bidang pertambangan, dan berhasil mengembangkannya hingga menjadi Jhonlin Group, yang memiliki banyak anak usaha di berbagai sektor.
Haji Isam juga dikenal sebagai sosok yang peduli dengan masyarakat dan lingkungan. Ia sering memberikan bantuan sosial, seperti membangun masjid, sekolah, rumah sakit, dan jalan tol. Ia juga memiliki pabrik biodiesel yang diresmikan oleh Presiden Joko Widodo pada Oktober 2021, yang merupakan salah satu upayanya untuk mengurangi emisi karbon dan mendukung program B30 .
Haji Isam adalah contoh dari pengusaha sukses yang tidak lupa dengan asal-usulnya dan tanggung jawabnya terhadap bangsa dan negara. Pesawat Boeing mewahnya bukan hanya simbol dari prestasinya, tetapi juga sarana untuk memperluas jaringan bisnisnya dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.